PERLINDUNGAN PEMEGANG POLIS ASURANSI PADA PERUSAHAAN ASURANSI BERDASARKAN PENETAPAN PENGADILAN DINYATAKAN PAILIT

FENNY CAROLLINE WIJAYA, 12218027 (2020) PERLINDUNGAN PEMEGANG POLIS ASURANSI PADA PERUSAHAAN ASURANSI BERDASARKAN PENETAPAN PENGADILAN DINYATAKAN PAILIT. Masters thesis, Universitas Narotama.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
Cover.pdf

Download (4MB)
[img] Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf

Download (4MB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
Daftar Isi.pdf

Download (4MB)
[img] Text (BAB I)
Bab I.pdf

Download (4MB)
[img] Text (BAB II)
Bab II.pdf

Download (19MB)
[img] Text (BAB III)
Bab III.pdf

Download (14MB)
[img] Text (BAB IV)
Bab IV.pdf

Download (867kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf

Download (4MB)

Abstract

Penelitian dengan pembahasan pokok materi perlindungan pemegang polis asuransi pada perusahaan asuransi yang dinyatakan pailit, dengan membahas permasalahan apa akibat hukum terhadap para kreditur pada perusahaan asurans berdasarkan putusan pengadilan dinyatakan pailit dan upaya hukum apakah yang dilakukan oleh pemegang polis asuransi pada perusahaan asuransi yang dinyatakan pailit atas hak-haknya. Penelitian dengan metode pendekatan peraturan perundang-undangan dan pendekatan konsep, diperoleh suatuj kesimpulan sebagai berikut: Akibat hukum terhadap para kreditur pada perusahaan asuransi berdasarkan putusan pengadilan dinyatakan pailit, membagi kreditur menjadi kreditur separatis, kreditur preferen dan kreditur konkuren dengan hak-haknya untuk mendapatkan pelunasan piutang dari harta pailit. Kreditur separatis menempatkan posisi debitor seakan-akan tidak dalam keadaan pailit, untuk menjual harta benda yang dibebani sebagai agunan/jaminan. Kreditur konkuren pelunasannya didasarkan atas ketentuan Pasal 55 ayat (1) jo Pasal 1133 dan Pasal 1134 KUH Perdata. Kreditur konkuren pelunasannya didasarkan atas keseimbangan dengan kreditur konkuren lainnya sebagaimana Pasal 1131 dan 1132 KUH Perdata. Kreditur pemegang polis asuransi pada perusahaan asuransi dalam keadaan pailit kedudukan yang lebih tinggi daripada hak pihak lainnya namun perlu penjelasan mengenai pemegang polis asuransi sebagai bukti perjanjian asuransi atau sepagai dasar pengajuan klaim asuransi atas dasar utang yang harus dibayar. Kedudukan yang lebih tinggi daripada hak pihak lainnya tersebut berbenturan dengan kedudukan kreditur preferen mendasarkan Pasal 55 ayat (1) UU Kepailitan jo Pasal 1133 dan Pasal 1134 KUH Perdata, sehingga terjadi konflik norma, yang kurang memberikan perlindungan kepada pemegang polis asuransi sebagai dasar klaim. Kata Kunci: Perlindungan, Pemegang Polis Asuransi, Perusahaan Asuransi Pailit

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Magister Kenotariatan
Depositing User: Repository Administrator
Date Deposited: 17 Mar 2022 02:51
Last Modified: 17 Mar 2022 02:52
URI: http://repository.narotama.ac.id/id/eprint/1120

Actions (login required)

View Item View Item
["lib/irstats2:embedded:summary_page:eprint:downloads" not defined]