KEABSAHAN JUAL BELI TANAH TANPA MELIBATKAN PPAT ( Studi Kasus : Putusan Pengadilan Negeri No. 55/Pdt.G/2024/Pn.Sby )

AHMAD ADITYA PUTRA, 02120046 (2025) KEABSAHAN JUAL BELI TANAH TANPA MELIBATKAN PPAT ( Studi Kasus : Putusan Pengadilan Negeri No. 55/Pdt.G/2024/Pn.Sby ). Undergraduate thesis, UNIVERSITAS NAROTAMA.

	Text (COVER) cover - Ahmad Aditya.pdf Download (3MB)
	Text (BAB I) bab I - Ahmad Aditya.pdf Download (2MB)
	Text (BAB II) bab II - Ahmad Aditya.pdf Download (2MB)
	Text (BAB III) bab III - Ahmad Aditya.pdf Download (1MB)
	Text (BAB IV) bab IV - Ahmad Aditya.pdf Download (1MB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) daftar pustaka - Ahmad Aditya.pdf Download (1MB)

Abstract

Pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat dapat mengakibatkan kebutuhan akan lahan semakin meningkat. Oleh karena itu, jumlah penduduk dan lahan yang tersedia tidak seimbang, dengan kata lain kebutuhan manusia akan lahan tidak terpenuhi. Dalam hal ini perolehan tanah dapat dilakukan dengan beberapa cara, salah satunya dengan jual beli yang dilanjutkan dengan pengajuan permohonan hak dan peralihan hak. Perolehan hak atas tanah seringkali dilakukan dengan cara peralihan hak/pengalihan hak. Perpindahan/pengalihan hak atas tanah dapat terjadi pada hak atas tanah yang terdiri atas tanah hak milik, tanah garapan, tanah bangunan dan tanah pakai, hal ini terjadi apabila ada pewarisan tanpa wasiat atau bisa juga karena perbuatan hukum peralihan. /pengalihan hak atas tanah. Contoh peralihan hak milik antara lain jual beli, penukaran, hibah, peralihan hak atas tanah menurut adat, penghasilan suatu perusahaan atau “inbreng”, warisan atau “legaat”, atau tanah hasil lelang. Kata Kunci: Warisan, Tanah Hasil Lelang, Penghasilan Suatu Perusahaan

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Repository Administrator
Date Deposited:	13 Nov 2025 05:40
Last Modified:	13 Nov 2025 05:40
URI:	http://repository.narotama.ac.id/id/eprint/2166

Actions (login required)

View Item

Downloads