AKIBAT HUKUM PROTOKOL NOTARIS YANG TIDAK DISERAHKAN OLEH AHLI WARIS KEPADA NOTARIS LAIN

BRINDA ANITHA WIRASTUTI, 12214060 (2018) AKIBAT HUKUM PROTOKOL NOTARIS YANG TIDAK DISERAHKAN OLEH AHLI WARIS KEPADA NOTARIS LAIN. Masters thesis, Universitas Narotama Surabaya.

[img] Text
Brinda Anitha FUlltext.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (803kB)
[img] Text
Brinda Anitha.pdf

Download (357kB)

Abstract

Setiap kali ada notaris yang meninggal dunia, berdasarkan Pasal 35 UUJN ahli warisnya wajib memberitahukan kepada Majelis Pengawas Daerah paling lambat 7 (tujuh) hari kerja. Selanjutnya protokol notaris diserahkan kepada MPD, dan MPD menyerahkan kepada notaris lain yang ditunjuk. Penelitian ini fokus pada permasalahanurgensi dari penyimpanan dan pemeliharaan protokol notaris dan akibat hukum jika protokol notaris tidak diserahkan kepada notaris lain. Tujuan penulisan tesis ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui urgensi dari penyimpanan dan pemeliharaan protokol notaris; dan juga untuk menganalisis dan mengetahui kelanjutan dari tugas notaris yang meninggal dunia berkaitan dengan akta yang telah dibuatnya dan akibat hukumnya jika protokol notaris tidak diserahkan kepada notaris lain yang ditunjuk oleh Majelis Pengawas Daerah. Penelitian ini termasuk penelitian normatif dengan pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan konsep (conceptual approach). Hasil pembahasan menyimpulkan bahwa protokol notaris merupakan arsip Negara yang harus disimpan dan dipelihara oleh notaris. Begitu pentingnya protokol notaris, maka bila terjadi notaris yang meninggal dunia, maka melalui Majelis Pengawas Daerah, protokol notaris harus diserahkan kepada notaris lain. Penyimpanan protokol notaris oleh notaris pemegang protokol sampai batas waktu yang tidak terbatas merupakan suatu upaya untuk menjaga umur yuridis akta notaris sebagai alat bukti yang sempurna bagi para pihak atau ahli warisnya tentang segala hal yang termuat dalam akta tersebut. Protokol notaris yang tidak segera diserahkan kepada notaris lain yang berwenang berakibat kerugian pada para pihak terutama bila akta tersebut bermasalah dan diperlukan pembuktian di pengadilan oleh para pihak atau pihak-pihak yang terkait. Kata kunci : protokol notaris, penyerahan, pemeliharaan

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Magister Kenotariatan
Depositing User: Repository Administrator
Date Deposited: 21 Jul 2018 03:18
Last Modified: 21 Jul 2018 03:18
URI: http://repository.narotama.ac.id/id/eprint/318

Actions (login required)

View Item View Item
["lib/irstats2:embedded:summary_page:eprint:downloads" not defined]