ANALISIS STRUKTUR PERENCANAAN PEMBANGUNAN JEMBATAN BARU PADA KECAMATAN BALONGBENDO DENGAN BENTANG 24 METER

NOVANDA AMALIA CHOIR, 03119028 (2023) ANALISIS STRUKTUR PERENCANAAN PEMBANGUNAN JEMBATAN BARU PADA KECAMATAN BALONGBENDO DENGAN BENTANG 24 METER. Undergraduate thesis, Universitas Narotama.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
cover.pdf

Download (3MB)
[img] Text (BAB I)
bab I.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB II)
bab II.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB III)
bab III.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB IV)
bab IV.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB V)
bab V.pdf

Download (2MB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN)
daftar pustaka dan lampiran.pdf

Download (5MB)

Abstract

Jembatan memegang peranan utama dalam mendukung pemerataan ekonomi di suatu daerah yang memiliki fungsi sebagai media penyebrangan transportasi dari suatu hambatan baik itu perairan misalnya lautan, danau, sungai, dan lain-lain, maupun daratan misalnya, lembah, jurang, menghubungkan antar pengunungan dan lain-lain. kemampuan jembatan juga perlu menyesuaikan kebutuhan lalu lintas, semakin besar volume lalu lintasnya, maka semakin besar pula kemampuan jembatannya, begitu pula sebaliknya. Jembatan Kraton pada Dusun Sidomukti Rt 07 Rw 02, Desa Kraton, Krian, Sidoarjo, Jawa Timur pada awalnya memiliki lebar 15 meter dengan 2 gelagar baja akan diperbesar kapasitasnya dengan memperlebar jembatan hingga 30 meter dengan 4 gelagar baja, peningkatan ini dilakukan karena bertambahnya volume lalu lintas pada daerah tersebut dan untuk mendukung pemerataan ekonomi di daerah tersebut. Maka dalam penelitian ini bertujuan untuk memeriksa apakah peningkatan lebar jembatan 30 meter menggunakan 4 gelagar baja sudah cukup efektif, dan apakah gelagar yang telah direncanakan sudah paling ekonomis (tidak under load), pemeriksaan ini dilakukan dengan menggunakan SNI 1725:2016 mengenai pedoman pada pembebanan sebagai dasar pembebanan pada jembatan, pembebanan yang akan diaplikasikan adalah beban “D” akibat kendaraan kecil, beban “T” akibat truk, dan beban angin, namun pada penelitian ini pengaruh akibat kelembapan, suhu, gempa, dan lain-lain tidak diperhitungkan, selain itu beban mati jembatan sesuai SNI – 02 – 2005 juga akan diaplikasikan yang kemudian akan dianalisis pada SAP2000 untuk mendapatkan gaya dalam terbesar pada batang yang akan digunakan sebagai acuan dalam menghitung kemampuan profil baja rencana sesuai dengan SNI 1729:2020. Kemampuan profil yang dimaksud adalah kemampuan terhadap tarik (leleh) kemampuan terhadap tekan (local buckling dan lateral buckling). Kata kunci : Jembatan, Peningkatan Jembatan, Gelagar Baja, Kemampuan Profil Baja, Analisis Struktur, SAP2000.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TG Bridge engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Repository Administrator
Date Deposited: 14 Dec 2023 04:06
Last Modified: 14 Dec 2023 04:06
URI: http://repository.narotama.ac.id/id/eprint/1912

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year