RENCANA PERALIHAN PENGGUNA SEPEDA MOTOR KE BUS BTS JURUSAN TERMINAL PORONG - TERMINAL LARANGAN - TERMINAL PURABAYA - TERMINAL BUNDER

AHMAD ZAKY SUJONO PUTRA, 03117065, (2022) RENCANA PERALIHAN PENGGUNA SEPEDA MOTOR KE BUS BTS JURUSAN TERMINAL PORONG - TERMINAL LARANGAN - TERMINAL PURABAYA - TERMINAL BUNDER. Undergraduate thesis, Universitas Narotama.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
Halaman Judul.pdf

Download (4MB)
[img] Text (BAB I)
Bab i.pdf

Download (4MB)
[img] Text (BAB II)
Bab ii.pdf

Download (4MB)
[img] Text (BAB III)
Bab iii.pdf

Download (4MB)
[img] Text (BAB IV)
Bab iv.pdf

Download (5MB)
[img] Text (BAB V)
Bab v.pdf

Download (4MB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf

Download (5MB)

Abstract

Tingginya jumlah kendaraan sepeda motor menyebabkan masalah lalu lintas. Oleh karena itu, perlu adanya kajian terhadap kemungkinan peralihan dari moda angkutan pribadi ke angkutan umum untuk perjalanan Sidoarjo - Surabaya – Gresik dengan melakukan analisa probabilitas pengguna sepeda motor menuju Bus BTS. Identifikasi responden akan dibagi bersadarkan sosial, ekonomi dan karakteristik perjalanan. Ability To Pay (ATP) adalah kemampuan untuk membayar jasa pelayanan dan Willingness To Pay (WTP) adalah kesediaan untuk membayar jasa yang diperoleh. Probabilitas pengguna sepeda motor yang mau berpindah dengan moda transportasi umu sangat dipengaruhi oleh pendapatan. Metode penelitian menggunakan kuesioner penawaran waktu dan tarif yang diajukan kepada 100 orang responden. Waktu dan biaya yang ditawarkan kepada responden bervariasi. Serta dilakukan penerapan Model Regresi Logistik bertujuan untuk mengetahui persentase penumpang yang bersedia berpindah moda. Hasil penelitian diketahui mayoritas didominasi oleh responden dengan pendapatan 2.000.000 – 4.000.000 juta sebesar 76% dan penghasilan 4.000.000 – 6.000.000 juta sebesar 24% dari total responden yang ada. Didapat perbandingan ATP dan WTP pada terminal purabaya – terminal porong sebesar 4.638 dan 3.260, pada terminal Purabaya – Terminal Larangan sebesar 4.638 dan 1.565, untuk terminal Bunder-Purabaya sebesar 4.638 dan 4530, untuk terminal Bunder – Porong sebesar 4638 dan 3665, untuk terminal Bunder – Larangan sebesar 4638 dan 2590, untuk terminal Porong-Larangan sebesar 4638 dan 4555. Probabilitas pengguna sepeda motor yang akan beralih ke bus BTS menunjukkan bahwa jika dioperasikan dengan waktu tempuh 135 menit dan tarif sebesar Rp. 5.000,00 sebanyak 18,29%, sedangkan bus BTS yang dioperasikan dengan waktu 120 menit dan tarif sebesar Rp. 10.000,00 sebanyak 0,047 %. Kata Kunci : analisa statistika deskriptif, model regresi logistik, probabilitas, angkutan umum

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Repository Administrator
Date Deposited: 09 Jan 2023 06:48
Last Modified: 09 Jan 2023 06:48
URI: http://repository.narotama.ac.id/id/eprint/1426

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year